Your PR could be refused to Austraia, even if you can pass the points test, if your score is less than you listed in your EOI. Use skillselect.com.au to get the best migration agent to help with your skillselect application and to find migration agents nycairportslimo made a real revolution in the industry. read more for a dependable seller that will give you the inkjet labels you're looking for quickly and easily. Visit seo salt lake city to find out more regarding Find all the info that you need about " worm gearmotors varvel " at www.varvel.com. Gini Cara Jadi Atlet PPLP
In case you're interested in knowing more info on high yield investments, stop by kingsbarn.com visit this page for a dependable seller that will give you the 여우알바 you're looking for quickly and easily. Trying to find park place residences parkplacesresidences ? Check out this page: https://parkplacesresidences.com.sg Visit http://qualityassociates.org to find out more regarding ISO9001 Consulting. In case you're interested in knowing more info on Connecticut Limo, stop by www.ctairlink.com/

Gini Cara Jadi Atlet PPLP

Diposkan oleh Unknown on Wednesday, August 8, 2012

    OPEN YOUR MIND. TOLAK ukur prestasi pelajar bukan hanya dari ranking atau juara di kelas. Siapa yang selalu menempati ranking teratas di sekolah, dianggap memiliki masa depan cerah, mudah mencari pekerjaan.
    Anggapan tersebut tak sepenuhnyaa benar. Ada jalan lain untuk meraih masa depan yang baik, yakni jalur olahraga. Tak sedikit atlet dan mantan atlet mendapatkan pekerjaan sebagai PNS, karyawan Bank, kerja di PT PLN, PDAM, PT Pelindo, Kementerian Agama (Kemenag), dosen JPOK Unlam dan lain-lainnya.
    Contohnya, Fahriansyah dan M Ricky Fajar, jebolan Pusat Pembinaan dan Latihan olahraga Pelajar (PPLP) Gulat Kalsel ini tak hanya bisa melanglang buana ke Korea Selatan, Rumania, Vietnam dan sebagainya. Mereka juga diangkat menjadi pegawai negeri sipil (PNS) di Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kalsel.
    "Sekarang kesejahteraan atlet terjamin. Rian saat meraih medali emas di SEA Games 2007 mendapat bonus Rp 200 Juta plus menjadi PNS. Di PON Riau, November 2012 jika berhasil meraih emas akan mendapat bonus dari KONI Kalsel Rp 300 juta," kata Zulhadir, pelatih gulat Kalsel, dihubungi sedang di Jakarta, Rabu (4/7) sore.
    Mantan pegulat Banua ini mengatakan, sekarang inilah kesempatan bagi atlet PPLP menujukkan prestasi mengingat begitu besarnya perhatian pemerintah daerah maupun pusat terhadap alte dan olahraga.
    Kabid Olahraga Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi (Disbudparpora) Kalsel H Khairul Saleh, mengatakan, sudah banyak jebolan atlet PPLP yang telah menikmati hasilnya.
    Keberhasilan senior-seniornya itu diharapkan memacu atlet yang dibina PPLP berjumlah 28 orang dari enam cabang olahraga. Dian mengatakan, PPLP Kalsel mulai berdiri pada 1993 dan salah satu cabang olahraga yang dibina adalah loncat indah, pada masa itu menjadi andalan Kalsel.
    Sekarang, ada enam cabang olahraga yang dibina yakni atletik dua atlet, loncat indah (dua atlet), gulat (sembilan atlet), tinju (empat atlet), pencak (tujuh atlet)  dan dayung (empat atlet).  Untuk bisa masuk menjadi atlet PPLP, selain masih berstatus pelajar, usianya minimal 14 tahun dan lulus seleksi yang begitu ketat. "Mereka juga harus siap mengikuti latihan yang begitu ketat dan sekolah serta rela berpisah dari orangtua, menginap di asrama PPLP," kata Khairul.
    Diharapkan, dengan latihan keras yang dilakukan selama ini, atlet-atlet PPLP tersebut mampu meneruskan seniornya menyumbangkan kontingen Indonesia di SEA Games hingga Olimpiade. Khairul menambahkan, sekarang ini ada lima atlet PPLP Kalsel yang akan berlaga di PON di Riau November 2012 yakni Helidah (pencak silat), Prayogi Setiawan, Wulandari dan M Faisal (dayung).
     Selain itu ada 16 jebolan PPLP Kalsel yang berlaga di PON di Riau nanti yakni Rudi Rahmadi, Eka Purnama Indah, Rismaya (loncat indah), Aulia Riduan, Hamdani (Pencak Silat), Arbainsyah, M Ricky Fajar, Fahriansyah, Tawar Setiawan, Hariyadi, Aris Siswanto, Indra Satria, Okto Riadi, Rendy Aditia, Brian Akbar (gulat), Nurul dan  M Khairudin (dayung).
    Di SEA Games 2011 di Palembang, Sumatera Selatan lalu, mantan atlet PPLP Kalsel yakni M Ricky Fajar dan Fahriansyah, mendulang perak dan Arabainsyah meraih medali perunggu. "Prestasi terakhir, Asian School Games di Surabaya, Selasa tadi, atlet PPLP pencak silat kita, Helidah medali perak di final dikalahkan pesilat Vietnam. Walaupun hanya meraih perak, ini sudah bagus," kata Khairul. (mtb)

Rian Nyaris Jadi Tukang Ojek
    FAHRIANSYAH
tak pernah membayangkan nasibnya sebaik sekarang. Pasalnya, hanya berbekal lulusan SMA, apa yang bisa  diharapkan untuk mendapat pekerjaan yang layak. Kondisi itu pernah dialaminya, Fahriansyah, usai lulus SMA pada 2007 lalu. Dia pulang ke kampung halamannya, Rantau, Tapin untuk menjadi tukang ojek.
    Namun, berkat kegigihan berlatih di PPLP Gulat selama tiga tahun, hasilnya dia dipanggil masuk pelatnas SEA Games di Jakarta pada 2007 bersama rekannya, M Ricky Fajar. Kesempatan itu tak disia-siakan dengan meraih medali emas satu-satunya di cabang gulat pada saat itu, sedangkan Ricki meraih perak.
    Rian, panggilan akrab Fahriansyah pun akhirnya mendapat bonus  Rp 200 juta dari pemerintah serta diangkat menjadi pegawai negeri sipil. "Kalau saya tidak ikut digodok di PPLP, tak tahu nasib saya sekarang," katanya.
    Sementara itu, pelatih tinju PPLP Kalsel, Slamet Riyadi mengakui, hasil binaan PPLP banyak mencetak atlet berprestasi di tingkat nasional dan internasional.  "Untuk bisa mempertahankan prestasi di atas, perlu kerja keras si atlet maupun pelatih dalam latihan. Sebab, PPLP merupakan tumpuan daerah ini untuk menyumbangkan medali di PON maupun SEA Games di masa mendatang," kata peraih medali emas tinju kelas terbang di PON XIV ini.
    Bukan hanya harapan meraih emas di berbagai even nasional, bagi si atlet sendiri akan ketiban rezeki dengan banjir bonus baik dari pemerintah daerah maupun pemerintah pusat. "Sekarang masa depan atlet sangat menjanjikan," tandasnya.
    PPLP adalah singkatan dari Pusat Pembinaan dan Latihan Olahraga Pelajar yang didirikan sejak 1984 oleh Direktorat Keolahragaan, Dirjen Pendidikan dan Kebudayaan. PPLP didirkian sebagai salah satu alternatif melakukan pembinaan dan pengembangan di bidang olahraga guna mencapai hasil optimal.
    Ciri paling menonjol pada proses pendidikan dan pelatihan PPLP adalah mengombinasikan antara sistem pembelajaran dengan sistem pelatihan untuk olahragawan. Artinya, PPLP menjadi sangat penting dan streategis. Selain peningkatan prestasi olahraga yang didambakan masayrakat, tetapi tidak mengabaikan prestasi akademik sebagai upaya menyongsong masa depan. (mtb)   

-------------------------------------------
Syarat Masuk PPLP:
- Status Pelajar
- Usia minimal 14 tahun
- Tes Bakat dan kemampuan
----------------------------------------
Open Your Mind

{ 9 komentar... read them below or add one }

karim said...

iya gan, kadang atlit memang dibiarkan saat sudah tidak membela negara lg...

Unknown said...

Karim: Tp sekarang masa depan atlet cukup cerah gan. Tentunya yang berprestasi.

pemeliharaan mesin said...

keren

security services said...

mantap

motivator indonesia said...

salam kenal

cleaning services said...

tips yg bgs

Unknown said...

pemeliharaan mesin, security services, Armstrong Indonesia, cleaning services: Makasih gan. salam kenal

Unknown said...

motivator indonesia: Salam kenal juga gan

Unknown said...

parking: amin, makasih gan

Post a Comment

24/7 Airport service Anywhere Anytime Fast Niagara Falls Taxi For taxi service to Niagara Falls Canada from the Toronto airport try WEGO Taxi Or call 716-449-0001 raxi Cab Service. Serving Niagara Falls and all of the Buffalo Niagara Airport region including WNY and Southern Ontario Canada.
Visit http://payampars.com to find out more regarding intelligent house