Virus influenza memang bukan penyakit berbahaya. Tapi, penyakit ini dapat menurunkan daya tahan tubuh dan meningkatkan risiko dari serangan penyakit berbahaya lainnya. Mengeluarkan ingus dengan cara melesit (menghentakkan) rongga hidung saat pilek adalah cara yang dilakukan oleh kebanyakan orang untuk mengurangi gejala penyakit ini. Ternyata cara tersebut dapat mengurangi kemampuan tubuh untuk melawan kuman.
Melesit hidung dihubungkan dengan penyumbatan sinus oleh lendir yang telah dipenuhi kuman. Penelitian membuktikan bahwa saat seseorang mengeluarkan ingus dengan melesit hidung, maka cara ini akan membalikkan aliran lendir menuju sinus.
Tim studi dari University of Virginia yang mengamati hasi CT scan terhadap penderita influenza yang mengeluarkan ingus dengan cara melesit hidungnya. Peneliti menemukan ketika orang sedang bersin atau batuk, tekanan pada rongga hidung cukup rendah. Akan tetapi, penderita influenza yang melesit hidungnya dapat meningkatkan tekanan pada rongga hidung dan mendorong lendir mundur ke sinus, seperti dilansir naturalnews dan Tribunnews.
Menurut tim peneliti, perjalanan lendir kembali ke dalam sinus dapat meningkatkan risiko infeksi. Tim peneliti menyarankan jika ingin mengurangi lendir di hidung sebaiknya lakukan dengan cara menyeka ingus yang keluar dari hidung.
Cara ini lebih aman karena tidak menyebabkan lendir kembali masuk ke dalam sinus dan memungkinkan kuman keluar dari rongga hidung secara alami. Dan bisa jadi cara ini lebih efektif untuk memulihkan tubuh Anda dari serangan flu. (*)
Open Your Mind
{ 0 komentar... read them below or add one }
Post a Comment