Itulah sebabanya meskipun sedang berdiet, tubuh Anda tetap membutuhkan lemak. Namun, jika lemak tersebut menumpuk terlalu banyak dalam tubuh maka akan menyebabkan masalah pada kesehatan Anda.
Berapa banyak lemak yang seharusnya Anda konsumsi? Berapa banyak lemak yang harus Anda konsumsi setiap hari tergantung pada beberapa faktor seperti berat badan, tujuan diet, profil lemak tubuh, tingkat aktivitas, dan gaya hidup Anda.
American Heart Association merekomendasikan untuk membatasi konsumsi lemak maksimal 30% dari total kebutuhan kalori Anda. Namun jika Anda kelebihan berat badan, memiliki kadar kolesterol tinggi, atau memiliki riwayat penyakit tertentu, disarankan untuk mengonsumsi di bawah persentase tersebut.
Lemak sangat diperlukan untuk menunjang fungsi utama tubuh, seperti membantu pencernaan dan penyerapan nutrisi. Kalori dalam molekul lemak (9 kalori per gram) menyediakan lebih dari dua kali energi sebanyak karbohidrat dan protein (4 kalori per gram), sehingga ketika sumber energi kita mulai menipis (glikogen dalam level rendah), maka tubuh akan mengambil energi dari lemak.
Lemak dalam makanan mengangkut vitamin larut lemak menuju usus. Hal ini memudahkan penyerapan nutrisi penting seperti A, D, E dan K. Jika Anda kekurangan lemak maka Anda berisiko kekurangan vitamin-vitamin tersebut.
Alasan utama kenapa harus membatasi lemak adalah kandungan kolesterolnya yang tinggi. Kolestrol bisa menyebabkan penyumbatan pembuluh darah yang bisa mengakibatkan serangan jantung, stroke, hingga kematian. Selain itu, jika Anda kelebihan berat badan, maka Anda perlu membatasi konsumsi lemak agar tidak terjadi kelebihan asupan kalori dalam tubuh Anda. Namun demikian, untuk mencukupi kebutuhan Anda akan lemak, pilihlah lemak yang sehat yaitu asam lemak Omega-6 ataupun Omega-3 agar tetap sehat.
Jadi, lemak akan bermanfaat jika dikonsumsi sesuai kebutuhan dan akan membawa masalah jika dikonsumsi secara berlebihan. Akan lebih baik jika mengonsumsi lemak sehat yang terdapat pada buah- buahan seperti alpukat, kacang-kacangan, minyak canola atau zaitun. Jangan lupa untuk rajin berolahraga agar tubuh tetap sehat serta terhindar dari penumpukan lemak. (*)
Sumber: DuniaFitness
Open Your Mind
{ 0 komentar... read them below or add one }
Post a Comment