1. Minum Minyak
Dalam bukunya 'Shangri-La Diet', Profesor Psikologi Seth Roberts, PhD mengatakan bisa menurunkan berat badan dengan meminum 1-3 sendok makan air gula dan atau 1-2 sendok makan minyak zaitun extra-light sebanyak dua kali setiap hari, sebelum makan. Menurut Seth, trik ini menekan nafsu makan secara signifikan.
Menurut teori yang diamini Seth, ketika makan makanan yang rasanya sudah familiar di lidah, otak akan menstimulasi rasa lapar sehingga ingin makan lebih banyak dan berat badan pun bertambah. Tapi bila mengonsumsi makanan yang tidak atau kurang familiar di lidah, selera makan akan berkurang sehingga Anda akan makan lebih sedikit.
2. Perbanyak Rempah-rempah dalam Masakan
Memperbanyak variasi rempah-rempah ke dalam makanan dipercaya bisa membantu mengontrol ukuran porsi makan dan akhirnya bisa turun berat badan. Penelitian menunjukkan bahwa orang cenderung makan lebih sedikit ketika makanan mereka terasa baru dan lebih berbumbu. Semakin aneh dan banyak racikan bumbu serta rempah, makanan akan semakin terasa berbeda. Alhasil, Anda jadi kurang selera makan karena rasa yang asing di lidah.
3. Tidak Ngemil
Menurut para peneliti yang mempelajari hormon lapar leptin dan gherlin, makan terlalu sering bisa membuat sinyal-sinyal alami pada tubuh berantakan. Ditambah lagi bila ngemil terus menerus, mungkin tidak menyadari berapa jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh. Konsep diet ini kerap diberi nama 'No S Diet' yang berarti 'no snacks, no sweet, and no seconds'.
4. Menjepit Hidung
Indera penciuman sangat berperan besar dalam menentukan besar/tidaknya nafsu makan. Tanpa penciuman yang baik, Anda tidak bisa merasakan lezat/tidaknya makanan, atau membedakan rasa antara kentang mentah dan apel. Mungkin hal itu yang menimbulkan ide beberapa orang untuk menjepit hidung selagi makan. Dengan menutup hidup menggunakan jepitan ketika makan, akan membantu Anda makan lebih sedikit karena tidak bisa merasakan rasa makanan yang sebenarnya.
5. Cake untuk Sarapan
Cake memiliki kalori, gula serta lemak yang tinggi. Namun para peneliti asal Israel justru merekomendasikan makanan penutup ini untuk sarapan bila ingin diet penurunan berat badan. Mereka menemukan, partisipan dengan obesitas yang sarapan makanan berprotein dan berkarbohidrat tinggi (termasuk cake) lebih bisa disiplin dalam berdiet ketimbang mereka yang sarapan dengan karbohidrat dan kalori rendah.
Peneliti berasumsi, mengonsumsi makanan manis di pagi hari membantu Anda mengontrol keinginan untuk makan makanan manis di siang dan seore harinya. Namun bukan lantas Anda boleh memakan kue sebanyak-banyaknya. Penelitian tersebut mengusulkan tetap makan dalam jumlah yang cukup dan sesuai kebutuhan. (*)
Sumber: wolipop
Open Your Mind
{ 2 komentar... read them below or add one }
nice info,,,but apa aku bisa
?
Gimana kalo dicoba dulu gan??
Post a Comment