Kalau Anda sendiri tidak senang dengan atasan, upayakan agar tak nampak di hadapannya. Kecuali Anda sudah tidak merasa cocok lagi di bawah kendalinya, maka itu terserah apa yang hendak dilakukan. Namun, ada baiknya jika berhadapan dengan si bos, untuk menghindari sedikitnya lima topik pembicaraan berikut seperti dirangkum dari yahoo.
1. Usaha atau bisnis sampingan
Hindari menjual jasa Anda kepada manajer dan rekan-rekannya. Apalagi jika kinerja Anda di kantor biasa-biasa saja. Kecuali Anda tergolong gila kerja dan hasilnya optimal. Boleh jadi manajer tak memandang sbeelah mata atas tawaran ANda. Tapi, ada baiknya tetap menghindari berlaku seperti ini.
2. Capek karena bersiap untuk pekerjaan baru
Jika datang ke kantor dengan wajah lesu karena habis lembur? Itu hal yang keren. Bahkan bisa bikin mudah naik jabatan. Tetapi kalau datang ke kantor berwajah layu gara-gara belajar hingga tengah malam, untuk persiapan pindah kerja? Sama sekali tidak keren. Upayakan jangan sampai terlihat demikian.
3. Mengungkap penyakit secara rinci
Jika Anda mau tidak masuk kantor karena sakit, silakan. Mau bercerita sakitnya ringan atau berat? Silakan juga. Tetapi apa pun yang terjadi, tidak perlu bercerita secara detail mengenai penyakit Anda, apalagi bila itu akan menimbulkan dampak yang tidak sedap.
4. Kesalahan yang Anda lakukan
jajgan mengulang kesalahan atau bahkan mengulang cerita kesalahan Anda di hadapan bos. Hal ini selain menambah si bos kesel dan tidak respect pada Anda, juga bikin kredibelitas Anda diragukan untuk pekerjaan lain.
5. Alasan pindah kerja
Alasan yang dapat diterima untuk meninggalkan pekerjaan Anda sebelumnya untuk pekerjaan Anda saat ini bisa jadi, relokasi, alih profesi, dorongan untuk mencari tantangan atau minat dalam budaya perusahaan yang berbeda.
Satu hal yang bukan merupakan alasan yang cukup, dan jika diucapkan bisa menyebabkan sejumlah masalah serius pada hubungan atasan-bawahan terhadap Anda bahwa sedang mencari sesuatu yang tidak menyibukkan, kurang menantang, dan lebih mudah. (*)
Foto:
Open Your Mind
{ 0 komentar... read them below or add one }
Post a Comment