Dikutip dari Women's Health Mag, penelitian dilakukan para ilmuwan di University of Sussex, yang menyiapkan dua smoothies yoghurt dengan kalori sama. Namun salah satu smoothies telah diberi tara gum semacam bahan pengental yang biasa dipakai untuk membuat kue.
Setelah partisipan meminum kedua smoothies tersebut, hasilnya minuman yang lebih kental membuat perut terasa dua kali lebih kenyang dibandingkan smoothies yang lebih cair. Tertarik dengan trik ini? Jangan terburu-buru menuangkan tara gum ke dalam minuman Anda.
Pilihlah cara yang lebih sehat dengan menggunakan bahan yang lebih alami. Pisang beku bisa menjadi bahan pengental yang aman dalam campuran minuman. Tak hanya pisang, buah-buahan beku akan membuat smoothies. atau milkshake bertekstur lebih kental. Anda pun akan merasa kenyang lebih lama hanya dengan sedikit kalori.
Menurut Alexandra Caspero, R.D., pendiri klinik weight- management dan sports-nutrition, minuman kental akan membuat Anda merasa lebih puas dan tak ingin makan lagi. Tubuh cenderung mengasosiasikan tekstur kental dengan perut yang penuh.
Jika tidak suka minum smoothies, Anda bisa mengonsumsi sayuran mentah. Berdasarkan studi yang dilakukan pada 2012, orang rata-rata makan 153 kalori lebih sedikit ketika makan pasta yang disajikan bersama sayuran. Tapi rasa kenyangnya sama seperti ketika makan mie dalam porsi yang sama.
Hal itu karena ekstra air di dalam sayuran yang memberi efek penuh pada perut. Begitu terasa kenyang, sensor di sistem pencernaan akan mengirim sinyal ke otak untuk menyuruh Anda berhenti mengunyah. Trik lainnya agar cepat kenyang tapi terasa penuh lebih lama, tambahkan segenggam buah berry (stroberi, blueberry, raspberry) ke dalam bubur oatmeal untuk sarapan. Tambahan serat akan meningkatkan rasa puas Anda, sehingga lebih sedikit makan dan konsumsi kalori berkurang. (*)
Sumber: wolipop
Open Your Mind
{ 0 komentar... read them below or add one }
Post a Comment