OPEN YOUR MIND. SAAT liburan, biasanya aturan-aturan ketat terkait kesehatan tubuh terabaikan. Termasuk kontrol pada asupan makanan. Paling sering dilakukan adalah semakin banyak mengunyah karena banyak disuguhi makanan berkalori tinggi, dan sedikit mengonsumsi serat. Nah, begitu selesai liburan, tak sedikit orang melakukan detoksifikasi atau pengeluaran racun. Sebenarnya, perlukah melakukan detokfisikasi?
Dirangkum dari Tribunnews yang mengutip FoxNews.com, sebenarnya tubuh kita perlu detoks sepanjang waktu, jika tidak, kita akan mati! Setelah mengonsumsi banyak makanan berlemak atau alkohol, bagian hati dan usus yang paling menderita.
Bahkan beberapa orang mendapatkan lemak yang 'menempel' di hati. Kilman mengatakan momen tahun baru saatnya menyingkirkan pola makanan yang tidak sehat dari saluran pencernaan dan hati. Perbanyak sayur dan air mineral baik bagi kesehatan kita. Sebab, air adalah teman kita. Tubuh terdiri atas lebih dari 70 persen air.
Sedangkan untuk detoksifikasi, sebaiknya mengonsumsi teh dan delion root. Teh tersebut merupakan teh herbal dengan rasa yang menyenangkan dan akan membantu menyingkirkan kotoran dan lemak berlebih. Beberapa produk diet yang mengandung herbal dan serat mungkin baik untuk membersihkan tubuh kita sekali-kali. Tetapi tidak direkomendasikan produk tersebut secara teratur. Sebelum melakukan detoks sebaiknya konsultasi ke dokter ahli.
Jika sudah terlalu banyak vodka dan ingin detoksifikasi diri, minum lebih banyak jus sayur dan buah, makan buah apel lebih banyak karena memiliki antioksidan dan pektin yang mampu membersihkan sistem pencernaan.
Mengonsumsi satu sampai dua buah apel per hari bagus untuk membersihkan sistem pencernaan atau konsumsi buah yang mengandung vitamin C juga daat membantu detoksifikasi tubuh. Jika detoks dengan herbal dan serat selama satu sampai dua minggu boleh-boleh saja, tubuh akan terasa ringan dan lebih enerjik. Lalu bisa kembali ke diet biasa, tetapi jangan lupa menyertakan sayuran berdaun hijau. (*)
Foto:
Open Your Mind
Dirangkum dari Tribunnews yang mengutip FoxNews.com, sebenarnya tubuh kita perlu detoks sepanjang waktu, jika tidak, kita akan mati! Setelah mengonsumsi banyak makanan berlemak atau alkohol, bagian hati dan usus yang paling menderita.
Bahkan beberapa orang mendapatkan lemak yang 'menempel' di hati. Kilman mengatakan momen tahun baru saatnya menyingkirkan pola makanan yang tidak sehat dari saluran pencernaan dan hati. Perbanyak sayur dan air mineral baik bagi kesehatan kita. Sebab, air adalah teman kita. Tubuh terdiri atas lebih dari 70 persen air.
Sedangkan untuk detoksifikasi, sebaiknya mengonsumsi teh dan delion root. Teh tersebut merupakan teh herbal dengan rasa yang menyenangkan dan akan membantu menyingkirkan kotoran dan lemak berlebih. Beberapa produk diet yang mengandung herbal dan serat mungkin baik untuk membersihkan tubuh kita sekali-kali. Tetapi tidak direkomendasikan produk tersebut secara teratur. Sebelum melakukan detoks sebaiknya konsultasi ke dokter ahli.
Jika sudah terlalu banyak vodka dan ingin detoksifikasi diri, minum lebih banyak jus sayur dan buah, makan buah apel lebih banyak karena memiliki antioksidan dan pektin yang mampu membersihkan sistem pencernaan.
Mengonsumsi satu sampai dua buah apel per hari bagus untuk membersihkan sistem pencernaan atau konsumsi buah yang mengandung vitamin C juga daat membantu detoksifikasi tubuh. Jika detoks dengan herbal dan serat selama satu sampai dua minggu boleh-boleh saja, tubuh akan terasa ringan dan lebih enerjik. Lalu bisa kembali ke diet biasa, tetapi jangan lupa menyertakan sayuran berdaun hijau. (*)
Foto:
Open Your Mind
Posts
{ 0 komentar... read them below or add one }
Post a Comment