Untuk di Kalsel, ada berbagai macam sumber beasiswa yang bisa diterlusuri. Sejumlah kampus yang ada di Banjarmasin menyediakan beasiwa bagi mahasiswa berprestasi.
Mereka berlomba-lomba memberikan layanan beasiswa, guna mempromosikan kampusnya sekaligus sebagai bagian dari strategi merekrut mahasiswa baru.
Namun, tak hanya di kampus-kampus yang menyediakan beasiswa bagi mahasiswa. Beberapa jenis beasiswa ini juga bisa diperoleh melalui Pemeritah Daerah setempat.
Di pemerintahan daerah, khususnya Kalimantan Selatan, pengurusan beasiswa ini pengurusannya dilakukan melalui Bidang Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Sekretariat Daerah Provinsi Kalsel.
Sayangnya, masih banyak mahasiswa yang belum tahu tentang beasiswa dari pemprov tersebut. Salah satunya seperti yang diakui Nurul Sasmita.
Dia adalah alumnus dari Fakultas Hukum Universitas Lambung Mangkurat. Nurul merupakan lulusan terbaik pertama untuk tingkat fakultas dan universitas (kelas ekstensi) pada yudisium semester ganjil 2010/2011 ini.
Dia berniat melanjutkan kuliah (S2) guna mengejar cita- citanya, namun terkendala masalah biaya. Saat dilanda kebingunan, dia mendapat informasi bahwa ada program beasiswa dari Pemprov Kalsel. Dia pun menanyakan ke bagian Kesra terkait pengajuan beasiswa tersebut.
Kasubag Pendidikan dan Kebudayaan Biro Kesra Prov Kalsel, Hernadi mengatakan, masalah beasiswa ini memang bisa diajukan ke Biro Kesra Setda Prov Kalsel.
Pengajuan permohonan beasiswa ini terbuka untuk siapa saja, dalam upaya meningkatkan standar mutu pendidikan yang ada di Kalimantan Selatan.
"Siapa saja yang ingin mengajukan, bisa. Karena, siapa pun mempunyai hak untuk mendapatkan pendidikan yang lebih tinggi. Namun, tentu ada beberapa kreteria dan prosedur yang telah ditetapkan," kata Hernadi.
Prosedur pengajuannya sebetulnya tidak terlalu rumit. "Bagi mahasiswa yang memerlukan beasiswa langsung saja membuat surat permohonan yang ditujukan kepada Gubernur Kalsel, melalui Biro Kesra Setda Prov Kalsel,' ujarnya.
Selain surat permohonan tersebut, pemohon juga harus melengkapi atau melampirkan beberapa persyaratan. Persyaratan tersebut berupa surat keterangan dari instansi atau fakultas tempat pemohon menuntut ilmu. Kemudian, persyaratan penting lainnya adalah fotokopi Kartu Tanda Mahasiswa (KTM).
Setelah peryaratan tersebut lengkap, sambung Hernadi, maka yang bersangkutan bisa langsung melakukan pengajuan berkas ke bagian Kesra melalui Bidang Pendidikan dan Kebudayaan Prov Kalsel. Selanjutnya, pemohon tinggal menunggu pengesahan.
Namun, Hernadi meminta kepada para pemohon agar berbesar hati, karena dalam seleksi nanti ada yang diterima dan tidak. Untuk menentukan yang berhak menerima beasiswa akan disesuaikan dengan dana yang ada. Pihaknya juga memilah dan memilih pemohon yang perlu didahulukan.
"Misalkan prestasi dan keadaan ekonomi si pemohon. Namun, itu hanya sebatas pertimbangan. Sejatinya, siapa pun boleh dan jangan berkecil hati dulu," ucap Hernadi. (mtb)
Ada Batasannya
PENGAJUAN berkas permohonan beasiswa yang dialamatkan ke Pemprov Kalsel, ternyata cukup banyak. Dari pantauan Metro Banjar, di meja pengurusan bagian beasiswa di bagian Pendidikan dan Kebudayaan Setda Prov Kalsel, terdapat bertumpuk-tumpuk map yang diajukan pemohon.
Dari sekian puluh map tersebut, di antaranya terdapat permohonan yang diajukan mahasiswa S2 yang sedang menggarap penyusunan tesis. Tak hanya itu, ada pula pemohon yang berstatus menjadi dosen.
Untuk wilayah Kalsel ini, yang mengajukan beasiswa setiap bulannya adalah mahasiswa yang berasal dari Banjarbaru," tambahnya.
Kasubag Pendidikan dan Kebudayaan Biro Kesra Prov Kalsel, Hernadi mengatakan ada ketentuan khusus mengenai pengajuan beasiswa penyusunan tesis.
"Ada batasan tersendiri, yakni diberikan kepada S1 non-Dosen Rp 1.500.000, dan untuk dosen sebesar Rp 3.000.000," ungkapnya.
Bukan hanya itu, batasan juga diberikan kepada pemohon yang diketahui dari Unlam dan IAIN. "Dua kampus itu memang sebagai "lahannya beasiswa'. Mereka diberikan kebebasan membiayai mahasiswa yang ingin kuliah di luar Unlam dan IAIN," ungkap Hernadi.(mtb)
Syarat Pengurusan Beasiswa ke Pemda
- Mengajukan surat permohonan ke Biro Kesra Bidang Pendidikan dan Kebudayaan
- Lampirkan fotokopi kartu pelajar/mahasiswa (KTM)
- Lampirkan fotokopi surat acuan belajar/surat aktif kuliah
- Lampirkan fotokopi proposal tesis
- Lampirkan fotokopi KTP
- Surat keterangan dari instansi terkait (fakultas)
Sumber: Biro Kesra Setda Prov Kalsel
{ 1 komentar... read them below or add one }
mantap informasinya, tapi bagaimana jika kuliahnya di luar kalimantan selatan,misalnya di daerah jawa
Post a Comment