Untuk mendapatkan beasiswa ini tidak sembarangan. Ada kriteria khusus yang harus dipenuhi. Meskipun peminat sudah mengajukan permohonan dana BSM dan menyertakan surat keterangan miskin, tapi hasil survei dari dinas pendidikan yang menentukan dapat tidaknya siswa bersangkutan dibantu BSM.
Misalnya, pemohon sudah mengantongi surat keterangan miskin dari kelurahan, namun masih bisa mengkredit sepeda motor. Maka, tetap tak akan mendapatkan dana BSM.
Syarat utama mendapatkan dana BSM, yakni siswa berasal dari keluarga yang tidak mampu. Diutamakan pemegang kartu perlindungan sosial (KPS). KPS sendiri kartu yang diterbitkan oleh pemerintah dalam rangka Program Percepatan dan Perluasan Sosial (P4S).
Dengan memiliki KPS, rumah tangga berhak menerima program-program perlindungan sosial, seperti : Raskin dan Bantuan Siswa Miskin (BSM), sesuai dengan ketentuan yang berlaku hingga tahun 2014.
KPS memuat informasi nama kepala rumah tangga, nama pendamping kepala rmah tngga, nama anggota rumah tangga, alamat rumah tangga, dilengkapi dengan kode batang beserta nomor identitas KPS yang unik. Bagian depan bertuliskan Kartu Perlindungan Sosial dengan logo burung Garuda.
Syarat kedua, siswa miskin yang terancam putus sekolah. Ketiga, diusulkan oleh sekolah dan disetujui oleh dinas pendidikan setempat. Dana BSM yang diterima, lumayan, yakni Rp500 ribu per semester. Tim verifikasi penerima dana BSM itu dari sekolah juga.
Dikutip dari Metro Banjar, bagi ratusan siswa miskin yang tak mendapatkan dana BSM tak perlu kecil hati. Mereka bisa melapor ke sekolah dan menceritakan kondisi ekonomi keluarga. Temui kepala sekolah bersangkutan dan minta keringanan biaya sekolah.
Adapun peruntukan dana BSM bagi para siswa atau pelajar adalah untuk menunjang kelancaran proses belajar mengajar. Dan BSM bisa dipakai untuk membeli sepatu, tas sekolah atau sepeda serta pakaian. Kalau buku tentu tidak karena buku-buku pelajaran sudah disediakan sekolah.
Secara umum, keluarga miskin dapat diketahui seperti tak punya tempat tinggal, tak punya sarana angkutan dan untuk membeli kebutuhan pokok saja itu kesusahan. Makanya disarankan bagi siswa miskin yang belum mendapatkan dana BSM untuk lebih cermat dalam pengunaan keuangan. (*)
Alur Penerima Dana BSM:
* Siswa berasal dari keluarga yang tidak mampu
* Diutamakan pemegang kartu perlindungan sosial (KPS)
* Siswa miskin yang terancam putus sekolah
* Penerima BSM diusulkan oleh sekolah dan disetujui oleh dinas pendidikan setempat
* Tim verifikasi penerima dana BSM itu dari sekolah juga
* Sekolah kemudian merekap usulan tersebut
Peruntukkan Dana BSM:
* Membeli sepatu
* Membeli tas
* Membeli sepeda
* Bukan untuk membeli buku karena buku sudah disediakan pemerintah.
Solusi Siswa tak Menerima BSM:
* Lapor ke sekolah
* Ceritakan kondisi ekonomi keluarga
* Sekolah akan melakukan survai ke lapangan.
* Jika kondisi benar, akan diberi keringanan biaya pendidikan oleh sekolah.
-------------------------------
Sumber: Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin
{ 0 komentar... read them below or add one }
Post a Comment