Video game merupakan permainan yang paling populer pada beberapa dekade belakangan ini. Asalkan disiasati dengan tepat, game komputer ini tak hanya mendatangkan keasyikan juga bisa mendatangkan manfaat bagi anak. Free games 10000 games all free for play Best site with free games!
Misalnya anak dituntut untuk bisa berkonsentrasi penuh, daya ingatnya terus diasah, belajar membuat keputusan berdasarkan analisis yang dibuatnya, wawasan anak tentang tren dunianya semakin luasdan secara sosial anak tidak gagap teknologi atau ketinggalan jaman.
Meski begitu, orangtua tetap harus melakukan pembatasan agar dampak negatif dari video game bisa dihindari. Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan:
* Ingatkan anak agar kegiatannya main game tidak sampai mengganggu waktu makan, istirahat
atau tidur, dan waktu belajarnya. Selain itu, berikan batasan yang jelas antara waktu untuk
bermain dan aktivitas lainnya, dan tegakkan disiplin dalam menjalankannya.
* Variasikan video game dengan permainan lain yang menuntut interaksi sosial seperti bermain
bola, main boneka, dan sejenisnya agar relasinya dengan teman tetap terjalin dengan baik.
* Pilihkan video game yang sesuai dengan usia dan kemampuan anak. Umumnya pada kemesan
video game akan ada petunjuk usia. Batasan tersebut pasti sudah dibuat sedemikian ketat dan
bukan hanya terkait dengan usia anak, melainkan dengan perkembangan kognitif anak.
* Hindari game yang menyorotkan kekerasan fisik. Visualisasi bentrokan fisik yang ditampilkan
dapat memberi gambaran negatif pada anak. (kompas.com)
{ 0 komentar... read them below or add one }
Post a Comment